8 Kasus Pembunuhan Berantai di Indonesia dalam 15 Tahun
Nyawa sepertinya sudah tidak ada harganya lagi !! bahkan seorang manusia pun sepertinya sudah tak mempunyai naluri kemanusiaan … manusia bisa kejam melebihi binatang … sungguh disayangkan, bila manusia yang di beri kelebihan untuk berpikir ternyata tak bisa menggunakan kelebihannya .. bertindak sesukanya … inikah manusia saat ini ? 😦 😦
Jakarta – Tersingkapnya kasus-kasus pembunuhan yang dilakukan Very Idam alias Ryan, menambah catatan rangkaian pembunuhan berantai di Indonesia. Selama 15 tahun terakhir, sedikitnya ada 8 pembunuhan berantai. Yang jadi korban, bisa teman dekat, ada juga yang tak punya hubungan apa-apa dengan pelaku.
Para pelaku pembunuhan berantai itu divonis hukuman mati. Kasus pembunuhan berantai apa dan siapa saja pelakunya?
1994 – Harnoko Dewanto, pelaku pembunuhan 3 orang di Los Angeles, Amerika Serikat (Gina, Eri, Suresh). Vonis hukuman mati
1996 – Ny Astini, pelaku pembunuhan 3 orang di Surabaya. Vonis hukuman mati dan telah dieksekusi tahun 2005
1996 – Siswanto (Robot Gedhek), pelaku pembunuhan 6 anak jalanan di Jakarta. Vonis hukuman mati dan telah meninggal dunia pada 2007
1997 – Ahmad Suraji, pelaku pembunuhan 42 wanita di Medan. Vonis hukuman mati, telah dieksekusi pada 2008
2001– Rio Alex Bulo (Rio Martil), pelaku pembunuhan 4 orang di Jabar, Jateng, Jatim ditambah 1 orang selama di LP Nusakambangan. Vonis hukuman mati
2005 – Iptu Garibaldi Handayani, pelaku pembunuhan 7 orang di Jambi. Vonis hukuman mati
2007– Tubagus Yusuf Maulana (Dukun Usep), pelaku pembunuhan 8 orang di Lebak. Vonis hukuman mati, telah dieksekusi 2008
2008– Verry Idham Henyaksah (Ryan), pembunuhan terhadap 5 orang: 1 orang di Depok dan 4 orang di Jombang, Jawa Timur. Diduga masih ada korban-korban lainnya. Kasus masih dalam tahap penyidikan.(asy/asy)
info : detik.com
PemBuNuH aJa Dihukum Mati,, gimana dengan koruptor???
udah makan uang rakyat, tu sama aja ‘membunuh’ perlahan lahan jutaan rakyat
erichi said this on 22 Juli 2008 pada 9:04 |
Pembunuhan karena menginginkan kekayaan, pembunuhan karena hasrat seksual hanya dilakukan orang yang tdk menghargai nyawa orang lain, pembunuhan karena rasa cinta, cemburu, possesive timbul akibat keterbatasan dan ke-tidak percaya diri-an, pembunuhan karena membela diri akibat keterpaksaan. Semua mempunyai alasan yg kuat. Ada sifat psikopat pada setiap diri manusia, tinggal gmn kita mengarahkannya. Jgn tll menghakimi, sp tau Anda psycho berikutnya?
Let Me Die Easily said this on 22 Juli 2008 pada 9:04 |
klo nurut q, pelakunya, di siksa dulu aja,
digantung selama satu menit, dan klo seandainya bisa…kita bunuh selama 5 kali juga
adilkan…
sugianto4ris said this on 22 Juli 2008 pada 9:04 |
Sorry mau OOT sedikit …
Orang ya paling sering di bunuh adalah vocalis d’massive
“cinta ini membunuhku”
kidx13 said this on 23 Juli 2008 pada 9:04 |
wah berlebihan tuh mas sugianto4ris, sekali aja cukup kok walaupun dia sudah membunuh puluhan orang. kecuali kita menghukumi dgn prinsip the sin of the father is a sin of the son….kita hukum mati juga seluruh garis keturunan dia sampe ke kakek nenek dia. tapi itukan keterlaluan 😦
uwiuw said this on 23 Juli 2008 pada 9:04 |
ketika nafsu sudah memperbudak, manusia akan kehilangan akal sehatnya, akibatnya dia sanggup berperilaku lebih rendah dari binatang.
nafsu adalah anugerah terindah yg Tuhan berikan kepada kita. nafsu cenderung mengarahkan manusia kepada keburukan. bila manusia sanggup mengendalikannya, nafsu akan berubah menjadi energi positif yang luar biasa, yang akan menjadikan manusia itu terhormat dan mulia, bila tidak, makan kehinaanlah yang akan diperbuat dan diperoleh…
vizon said this on 24 Juli 2008 pada 9:04 |
SETUJU PEMBUNUH BERANTAI, KORUPTOR DAN KRONINYA DI HUKUM MATEK SAJA, DARI PADA HIDUP NTAR JUGA MATIIN & NYUSAHIN ORANG LAGI!!!!
sugriwo said this on 24 Juli 2008 pada 9:04 |
kayaknya kalo untuk di hukum mati jangan deh, biarin aja hukum penjara seumur hidup, kalo urusan hidup mati kan ditangan tuhan!
tapi jangan lupa juga yang koruptor2 itu juga harus di penjara seumur hidup biar gak nyusahin rakyat!!!
vivi said this on 25 Juli 2008 pada 9:04 |
“Membunuh” itu suatu tindakan yang dilakukan bisa secara sadar atau pun sebaliknya. Namun, ada faktor-faktor yang melatarbelakanginya, bisa saja faktor membelakangi adalah pembelaan diri; karena benar atau pun terlanjur salah. Tapi itu tidak hanya terjadi di masa sekarang ini, 7 kali pembunuhan berantai tidak lah seberapa dibanding dengan zaman PKI, Nazi, DITII, atau semacamnya, pun sejarah pernah mencatat misal perang Padri, Diponegoro, dan perang zaman Majapahit, atau masa-masa npemberontakan yang lainnya. Jadi, hal itu tidak perlu dibesar-besarkan??
Rudi said this on 26 Juli 2008 pada 9:04 |
pada zaman sekarang membunuh merupakan hal yang sangat tidak baik….
pantas hal ini harus dibesarkan….
coba jika hal ini tidak dibesarkan, maka akan terjadi pembunuhan yang sangat sadis…..
dan mungkin anda akan menjadi korban atau anda juga yang akan menjadi tersangka,,,,
gemsius franskus T said this on 10 Juli 2010 pada 9:04 |
Balasan dari suatu kejahatan adalah dengan kejahatan yang serupa,namun barang siapa yang memaafkan sesungguhnya pahalanya di sisi Allah
ramdani1428 said this on 26 Juli 2008 pada 9:04 |
mungkin judulnya salah, sebab riyan tidak membunuh menggunakan rantai, melainkan batu dan linggi, jadi bukan pembunuh berantai… ha..ha
masbadar: “ada 8 cara agar blog cepat terindeks google”
masbadar said this on 26 Juli 2008 pada 9:04 |
Aku sebener nya ga setuju dengan hukumman mati
tapi setelah melihat heboh nya pembunuhan berantai
aku menjdi esmosi sendiri.klo boleh milih biar aku aja
yang menggantung rian tapi apa boleh baut aku bukan algojo
Hehe
tapi bener aku jadi takut dengan yang nama nya rian
walaupun nama mantan aku rian tp mantan aku bukan pembunuh
melainkan seorang pahlwan yaitu DLLAJ.
Dera said this on 28 Juli 2008 pada 9:04 |
yah sungguh disayangkan memang kejadian seperti ini, namun apalah mau dibilang namanya aja liku-liku kehidupan.
yang pasti segala sesuatu itu akan mungkin terjadi…..
Jontri Pakpahan said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
hukuman mati sbaiknya dsiarkan LIVE dpan umum,tujuannya supaya jadi SHOCK THERAPY agar klo ada warga yg pgn nglakukan pembunuhan&korupsi akan berpikir 999x he9x..
sibermedik said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
ngeriiii… jangan aja punya temen pembunuh berdarah dingin kyk gt.
tomy1290 said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
mmm … iya juga ya ! biar nggak sesukanya membunuh ?!
biar tahu aturan !!
^_^
dhieeewhe said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
AAJB, tapi qta sebagai manusia harus waspada aja, kriminal ada dimana2, orang baik yg tinggal disekitar qta, bisa aja menjadi jahat, seperti kata bang NAPI WASPADALAH…
naujubillahi minjalik qta pengen hidup didunia yang aman dan tentram…Amieennn
Cinta Damai said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
Dipenggal aja 😀
Artikel di blog anda menarik, nice post broder!
http://hukum-kriminal.infogue.com/8_kasus_pembunuhan_berantai_di_indonesia_dalam_15_tahun
http://hukum-kriminal.infogue.com/
Anda dapat memprosikan dan mempopulerkan artikel anda di http://www.infogue.com yang akan berguna bagi pengguna internet Indonesia.
asuna17 said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
emang sudah menjadi zamannya kok darah itu menjadi sangat2 tidak berharga bagi manusia dan itu adalah tanda mendekatnya tanda besar yang akan Datang jadi bersiap2lah wahai Manusia
Pembantaian manusia Diabad mendatang lebih Menyeramkan.. jadi perbaiki saja lah jiwa2 kita ini dengan hal2 yang positif jgn dengarkan Nafsu mu karena dia akan membunuhmu
Ucoks said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
menakutkan
aRuL said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
Ternyata sejarah pembunuhan berantai di Indonesia cukup panjang juga.. trus tingkat kesadisannya juga tinggi.. (Saya teringat Hannibal Lechter dlm Silence of the Lambs)..
BTW Sumanto jagal purbalingga kok ga masuk?
Arsyad Salam said this on 29 Juli 2008 pada 9:04 |
uhmm..gt yah..hehehehehe ngeriiiii
irdazone said this on 30 Juli 2008 pada 9:04 |
serem juga yaaa, ayooo…. hati-hati… yang bisa memberi jalan yang terbaik hanya berserah Kepada Nya…..A3n
2106 said this on 31 Juli 2008 pada 9:04 |
mungkin jga pelakunya bukan cuman Ryan lo
MESTI ADA JGA ORANG LAIN YG IKUT TERLIBAT
trianawati said this on 31 Juli 2008 pada 9:04 |
[…] Terkait dengan 8 kasus pembunuhan dan diakhiri dengan hukuman eksekusi bagi para pelaku […]
Krim In All !!! « RUDY HILKYA SANCTUM said this on 31 Juli 2008 pada 9:04 |
pada masa suharto terjadi proses pembusukan akibat sistem pendidikan yang berbasis materialisme dan sistem politik yang memasung kebebasan.pada saat suharto lengser ibarat pucuk pimpinan telah mati.selannjutnya masa sekarang adalah keluarnya ulat ulat busuk dari si mayat dengan berbagai bentuknya.semacam ulat koruptor,ulat mafia dalam berbagai bidang dan ryan salah satu ulat busuk yang keluar dari lapisan masyarakat yang pada masa suharto mengalami kekeringan spiritual yang parah. ini sebuah pelajaran besar dari sang Maha Besar. Insya Alloh di masa depan sesudah seluruh ulat busuk keluar pasti akan tinggal kerangka yang bersih yang akan memunculkan generasi baru yang cerdas intelektual, cerdas emosional dan cerdas spiritual.
fauzilhaunan said this on 3 Agustus 2008 pada 9:04 |
jadi takut kenalan ma orang baru, n bergaul…
jangan temen baru kita mempunyai sifat sadisme, biasanya yang kayak gitu pertama kali kenal pasti baek banget ampe para keluarga korban ga nyangka pelakunya orang yang selama ini deket n telah dipercaya.
Dhie-ant said this on 6 Agustus 2008 pada 9:04 |
1.Selidiki dulu dgn seksama,jgn sampai penyelidikan terkesan cuma kejar “deadline” hingga sk main tuduh saja.
2.Hukum jg siapapun yg terlibat dgn si pelaku dgn hukuman yg berat.
3.Beri waktu pelaku utk tobat selama 40 hari,setelah terbukti bersalah.
4.Hukum mati si pelaku. (jgn hukuman seumur hidup,krn kita2 jg yg biayain makan minumnya dgn uang pajak,lagian sebagian besar penjara di Indonesia kekurangan sel,ntar malah di kurangin lg masa tahanannya).
emoss said this on 6 Agustus 2008 pada 9:04 |
informasinya tidak hanya 5 lho mas untuk kasus ryan tetapi masih terus bertambah…
nasirudin said this on 7 Agustus 2008 pada 9:04 |
pembunuhg berantai bukan berarti semua kesalahan dijatuhkan pada si dia, bisa saja dia lakukan seperti itu karena terpaksa atau terdesak situasi. kalau pembunuhan itu dilakukan secara berencana itu baru tidak baik aLIAS BIADAB………………
ABHE said this on 11 Agustus 2008 pada 9:04 |
klo pemeritan tidak melakukan hukuman mati sama riyan.pemerintah akan salah besar……?
kita bayangin klo saudara kita dibunuh secara sadis oleh riyan apa yang dilakukan kamu………?
jack said this on 5 September 2008 pada 9:04 |
halo..halo..
aduh, ini topik saya banget.
wah,saya punya tugas bikin berita mendalam soal ini…
adakah yang bisa membantu? saya perlu data kasus pembunuhan sadis kurun waktu 20 tahun terakhir…(sebelum dan sesudah reformasi)..
deasy said this on 27 Oktober 2008 pada 9:04 |
ndang toobaat
nizar said this on 9 Februari 2009 pada 9:04 |
bagi orang tua yg anaknya di bunuh berdoa saja semoga anak ibu\bapak
berada disisinya AMIN
naysila12 said this on 11 Desember 2010 pada 9:04 |
kejadian2 seperti ini membuat kita sadar bahwa di dunia ini masih ada manusia yng salah memikirkan tentang kehidupan,kita suda mendapatkan kehidupan yang layak di dunia ini,yng TUHAN berikan kepada kita,sebagai manusia yng berakal,tp sangat di sayangkan krn masih ada manusia yng otaknya tidak lebih dari seekor binatang.pembunuhan,pemerkosaan,perampokan,teroris,korupsi,dan perbuatan keji lainnya masih saja tetap berlangsung dari tahun ke tahun. kita sebagai manusia yng masih punya hati nurani,kita harus banyak berdoa bagi saudara,saudari kita yang hati dan jiwa serta kehidupanya terganggu oleh berbagai macam problem,agar di beri jalan yang benar oleh yang MAHA KUASA,karna hanya dialah yang bisa merubah segalanya di dunia yang fanah ini menjadi lebih baik.
santi sanciven said this on 23 Juli 2011 pada 9:04 |
sadis amat sich koq tega yach bunuh orang
liezha said this on 9 Oktober 2011 pada 9:04 |